Wakil walikota Surabaya Sidak Bansos di Kelurahan Kebonsari.

kelompok Informasi masyarakat ,- Wakil walikota Surabaya Whisnu sakti Buana melakukan Sidak Bansos di Kelurahan kebonsari kamis 14/5/2020.Disambut langsung oleh Lurah didampingi ketua LPMK,RW.PSM dan tokoh Masyarakat.

"Disampaikan oleh wawali bahwa  kalau ada ketidakcocokan data, kelurahan tinggal panggil RT/RW. Lalu bisa dibikinkan berita acara untuk pengalihan ke warga yang benar-benar membutuhkan, nggak usah dipersulit," ujar Whisnu.

Menurutnya, pemutakhiran data dibantu oleh RT/RW akan lebih cepat karena cakupannya lebih kecil dan paling mengerti kondiisi warga. Dengan demikian pendistribusian sembako ini bisa segera tersalurkan.

"Jangan sampai bantuan ini terlalu lama tertahan. Kan itu ada bumbu pecel, takutnya basi. Sementara warga dibawah sudah teriak (berharap bantuan)," tambah Whisnu.

Whisnu berharap dalam minggu ini se-Surabaya bisa selesai pendistribusian bansosnya. "Saran saya jika ada tenaga ini diantar ke warga, atau dibagikan per RT/RW. Kan nggak sulit," tambahnya.

Sementara itu di Kelurahan Kebonsari bansos yang belum tersalurkan sebanyak 33 buah. "Rata-rata yang belum datang ke sini adalah lansia, sisanya orang-orang yang merasa sudah mampu," ungkap Heri Sumargo, Lurah Kebonsari.

Sesuai saran wakil wali kota, akan dibuatkan berita acara untuk pengalihan. "Target selesai secepatnya, kalau bisa orangnya bisa datang hari ini selesai. Kalau enggak mungkin bisa kita antar," kata Heri.

Dari PSM yang diwakili oleh Abdul Rochman menyampaikan,banyak keluhan dimasyarakat terkait bansos yang datanya ada yang tidak tepat sasaran,tumpang tindih karena penyampaiannya secara bersamaan sehingga membuat masyarakat bingung  dan disampaikan oleh beliau bahwa pemerintah harus menyampaikan kepada publik secara terbuka bahwa yang dipakai acuan untuk mengeluarkan data itu sumbernya dari manasaja karena banyak ketua RT,RW tidak tau dan tidak merasa memasukkan data tersebut pungkasnya dan disambut baik oleh wawali.